Pengertian Kayu MDF, Mari Kenali Lebih Dekat Material Satu Ini

ISI-DPS, Pengertian Kayu MDF – Furniture dari kayu memang sering jadi bintang untuk menghias tempat tinggal. Ketahanan furniture kayu tak perlu ditanyakan kembali sebab bisa bertahan sampai beberapa puluh tahun dan modenya dapat disamakan dengan bermacam style interior.

Bukan hanya itu, tipe kayu mulai semakin bertambah bersamaan perubahan zaman. Diantaranya ialah kayu MDF. Untuk kamu yang baru pertama kalinya dengar kayu MDF, yok ketahui lebih dekat material untuk bangunan yang ini! Berikut pembahasan selengkapnya.

Pengertian Kayu MDF

MDF ialah kepanjangan dari Media Densitas Fiberboard. Kayu MDF ini sebagai tipe kayu olahan yang dibikin dari serpihan kayu yang dipadatkan. Kayu MDF ini dipasarkan berbentuk helaian seperti triplek atau papan. Selanjutnya dapat diproses menjadi lagi sebuah furniture yang fungsional.

Kekuatan Kayu MDF

Dipandang dari kepadatannya, kayu MDF lebih baik dibanding dengan kayu olahan lain seperti kayu HDF dan particle board. Kayu MDF ini mempunyai kepadatan media hingga tidak gampang patah dan bengkok.

Sedang kayu HDF mempunyai kepadatan tinggi hingga gampang patah dan particle board yang tingkat kepadatannya rendah akan gampang bengkok atau hancur karena begitu lentur.

Proses Pembuatan Kayu MDF

Ingin tahu bagaimana proses pengerjaan kayu MDF? Pertama kali faksi produsen akan kumpulkan potongan kayu berdiameter kecil. Selanjutnya kayu-kayu itu dibersihkan sampai bersih selanjutnya direbus pada temperatur tertentu sampai teksturnya beralih menjadi bubur kertas.

Bubur kertas barusan dikasih kombinasi lem dan lilin. Kalau sudah teraduk rata, karena itu adonan barusan akan dikasih penekanan memakai mesin yang panas untuk membuat sebuah papan kompak. Biasanya kayu MDF ini dibuat jadi papan sama ukuran standard 1220 x 2440 mm dan ketebalan yang bermacam.

Pemanfaatan Kayu MDF

Kayu MDF kerap diproses menjadi lagi furniture rumah. Beberapa salah satunya ialah almari, meja belajar, laci, kusen jendela, sebagai bahan laser cutting selain laser cutting ACP dan lain-lain.

Kebanyakkan furniture dari kayu MDF ini dipasarkan berbentuk potongan, hingga pemakainya harus membuat sendiri. Perakitannya termasuk gampang untuk beberapa pemula karena telah diperlengkapi dengan buku panduan.

Keunggulan Kayu MDF

Kayu MDF mempunyai beberapa keunggulan. Salah satunya ialah struktur permukaan atasnya lebih lembut dibanding dengan plywood atau kayu multipleks hingga nyaman untuk disentuh dan tak perlu diamplas kembali ketika akan dibuat. Proses pengecatan jadi lebih gampang karena semua permukaan atasnya dapat tertutup dengan prima. Satu sampai 2x pengecatan saja cukup.

Ikatan serat yang ada dalam papan kayu MDF ini benar-benar kuat karena bukan hanya dilem, tetapi dikasih penekanan juga. Walau dipasarkan dalam ukuran besar, kayu MDF ini tidak gampang patah dan hancur seperti papan kayu olahan yang lain.

Kayu MDF populer mempunyai daya serap suara yang bagus hingga pas dipakai sebagai kerangka perlengkapan sound sistem atau jadi partisi pada studio musik.

Kelemahan Kayu MDF

Walau mempunyai banyak keunggulan dibanding dengan kayu olahan lain, rupanya kayu MDF masih mempunyai kekurangan. Salah satunya ialah dapat meresap air hingga gampang terserang jamur dan lapuk, dan penempatannya terbatas yaitu dalam ruang kering saja.

Walau daya tahannya kuat, sayang kayu MDF tidak dapat mengikat skrup dan paku sekeras kayu kompak. Sisi permukaan atasnya begitu lembut hingga tidak dapat melekat secara baik bila memakai lem putih.

Disamping itu, pola alami kayu tidak kelihatan pada permukaan atasnya. Jadi kelihatan kurang cocok bila ingin ditaruh pada ruang berpenampilan tradisionil atau classic.

Untuk kamu yang ingin memakai furniture memiliki bahan kayu MDF, yakinkan jika permukaan atasnya telah dilapis dengan biopolish supaya tidak gampang hancur bila terserang curahan makanan atau guratan benda lain. Janganlah lupa untuk membersihkannya dari debu tiap hari. Mudah-mudahan artikel kesempatan ini berguna.