MUSIK SECARA UMUM

This post was written by okarudiana on Maret 27, 2018
Posted Under: Tak Berkategori,Tulisan

          Musik adalah suara yang disusun demikian rupa sehingga mengandung irama, lagu, dan keharmonisan terutama suara yang dihasilkan dari alat-alat yang dapat menghasilkan irama. Walaupun musik adalah sejenis fenomena intuisi, untuk mencipta, memperbaiki dan mempersembahkannya adalah suatu bentuk seni. Mendengar musik pula adalah sejenis hiburan. Musik adalah sebuah fenomena yang sangat unik yang bisa dihasilkan oleh beberapa alat musik. Adapun jenis – jenis tipe alat musik :

  1. Aerophone adalah alat musik sumber bunyinya dari udara yang masuk melalui pipa melalui alat musik itu sendiri.
    Contoh: seruling, terompet, saxophone, recorder, flute, clarinet.
    Cara memainkannya dengan ditiup.
  2. Ideophone adalah alat musik yang sumber bunyinya dari alat musik itu sendiri dan cara memainkannya dengan dipukul menggunakan alat bantu.
    Contoh: kolintang, gambang, bonang, gong, kening, timpani, drum.
  3. Membranophone adalah alat musik yang sumber bunyinya dari selaput kulit atau plastik.
    Cara memainkannya: dengan cara dipukul menggunakan telapak tangan.
    Contoh: kendang, rebana, conga/bongo, Djembe. Keterangan: alat musik ideophone dan membranophone disebut juga kelompok alat musik perkusi.
  4. Chordophone adalah alat musik yang sumber bunyinya dari tali senar, kawat. Cara memainkannya bisa dibagi menjadi tiga, yaitu:
    –    Dipetik. Contoh: gitar, ukulele, bas betot, harpa, mandolin.
    –    Digesek. Contoh: biola, rebab, cello.
    –    Ditekan. Contoh: piano, organ, akordion.
  5. Electrophone adalah alat musik yang sumber bunyinya dibantu dengan tenaga listrik.
    Contoh: gitar elektrik, biola, piano, organ.

 

 

 

  1. Alat musik Aerophone

 

Aerophone Modren

Aerophone adalah klasifikasi instrumen yang menghasilkan suara dengan bergetar udara melalui batang tenggorokan (instrumen angin). Klasifikasi ini dapat dikelompokkan menjadi: bebas telepon udara, hal-hal yang menghasilkan suara dalam penyebab angin, seperti blower, ingon-ingon (Simalungun), atau banteng-roarer (penduduk asli, Australia); seruling ditiup sisi, seruling akhir ditiup, dan buluh ganda (misalnya serunai).

Alat ini biasanya dibuat dari bambu, tanduk carribou, dan berbagai jenis kayu berlubang

  1. Baritone Horn/Euphonium

Meskipun memiliki fungsi yang sama dengan instrumen yang digunakan dalam pertunjukan orkestra, bentuk bariton horn atau euphonium yang digunakan dalam penampilan marching band telah didisain secara khusus dengan corong menghadap ke muka dan umumnya telah dilengkapi dengan sistem tiga katup. Sesuai dengan namanya instrumen ini digunakan untuk mengisi suara dalam rentang nada baritone. Umumnya instrumen yang digunakan dalam penampilan marching band menggunakan nada dasar B♭.

  1. Terompet
    Terompet dalam penampilan musik marching band digunakan sebagai soprano, umumnya memainkan melodi dalam musik. Meski demikian umumnya dalam aransemen musik marching band fungsionalitas soprano dibagi menjadi dua atau tiga kelompok untuk memainkan nada yang berbeda (biasanya mengisi rentang suara sopran, dan mezzo-sopran). Di Indonesia umumnya grup-grup marching band menggunakan terompet bernada dasar B♭, namun terdapat pula grup-grup marching band yang menggunakan terompet bernada dasar G.

Aerophone Tradisional        :

  1. SALUANG
    Saluang adalah alat musik tradisional khas Minangkabau, Sumatera Barat. Yang mana alat musik tiup ini terbuat dari bambu tipis atau talang. Orang Minangkabau percaya bahwa bahan yangpaling bagus untuk dibuat saluang berasal dari talang untuk jemuran kain atau talang yangditemukan hanyut di sungai. Alat ini termasuk dari golongan alat musik suling, tapi lebihsederhana pembuatannya, cukup dengan melubangi talang dengan empat lubang.
  2. TAHURI
    Tahuri adalah terompet dari kima atau kerang raksasa. Alat musik ini berasal dari ProvinsiMaluku, khususnya daerah pesisir. Untuk membuat tahuri, kerang dicuci hingga bersih. Setelahitu, kerang dilubangi dengan bor. Untuk mendapatkan nada tertentu, tergantung dari besarkecilnya lubang yang dibuat dan besar kecilnya kerang yang digunakan. Kerang kecil akanmenghasilkan nada tinggi atau nyaring. Sementara kerang besar akan menghasilkan nada rendah.2.
  3. SERUNAI
    Serunai, atau juga disebut puput serunai, adalah nama alat musik tiup yang dikenal di Indonesiasebagai alat musik tradisional masyarakat Minang. Bagian unik dari serunai adalah ujungnyayang mengembang, berfungsi untuk memperbesar volume suara.

 

 

 

 

 

  1. Alat musik Idophone

Ideophone adalah klasifikasi instrumen musik berdasarkan proses memproduksi suara dengan bergetar tubuh instrumen. Klasifikasi ini adalah instrumen ada ribuan tahun yang lalu secara alami, seperti tongkat, batu, tulang, tangan bertepuk tangan, dan juga berdebar yang diiringi lagu-lagu dan tarian. Ada banyak jenis instrumen di Indonesia yang di klasifikasi ini. Gong misalnya, bisa disebut sebagai salah satu instrumen indonesian karakteristik dan hampir setiap kebudayaan memiliki instrumen tertentu dalam musik tradisional mereka.


Ideophone Modern            :

1.          Cowbell

Cowbell merupakan alat musik idiophone yang digunakan dalam berbagai gaya musik termasuk salsa dan jarang dalam musik populer. Dinamakan cowbell karena dulunya digunakan para gembala untuk mencari sapinya. Cara memainkannya dipukul menggunakan stik kayu.

  1. Claves

Claves adalah alat musik idiophone yang ter buat dari kayu. Cara memainkannya adalah memukul claves dengan claves yang lebih kecil. Umumnya pemukul claves berbentuk tabung tanpa ada tambahan bentuk. Claves yang dipukul juga berbetuk tabung, tetapi ada bagian yang menjorok kedalam sebesar claves diameter pemukul.

  1. Tamborin

Tamborin adalah alat musik yang terbuat dari kayu atau plastik. Disekelilingnya terdapat besi-besi kecil yang akan menghasilkan nada jika digoncangkan.

 

 

 

Alat musik Ideophone Tradisional            :

  1. KOLINTANG

Kolintang atau kulintang adalah alat musik yang terdiri dari barisan gong kecil yang diletakkan mendatar. Alat musik ini dimainkan dengan cara dipukul menggunakan stik dan biasanya diiringi oleh gong tergantung yang lebih besar dan drum. Kolintang merupakan bagian dari budaya gong Asia Tenggara, yang telah dimainkan selama berabad-abad di Kepulauan Melayu Timur – Filipina, Indonesia Timur, Malaysia Timur, Brunei, dan Timor.

  1. ANGKLUNG

Angklung adalah alat musik multitonal (bernada ganda) yang secara tradisional berkembang dalam masyarakat berbahasa Sunda di Pulau Jawa bagian barat. Alat musik ini dibuat dari bambu, dibunyikan dengan cara digoyangkan. Benturan badan pipa bambu  menghasilkan bunyi yang bergetar dalam susunan nada 2, 3, sampai 4 nada dalam setiap ukuran, baik besar maupun kecil.

  1. Bonang

Bonang adalah alat musik yang digunakan dalam gamelan Jawa. Bonang sering disebut kumpulan gong kecil (kadang-kadang disebut “ceret” atau “pot”) gong-gong kecil tersebut ditempatkan secara horizontal ke string dalam bingkai kayu (rancak), baik satu atau dua baris lebar. Bonang dimainkan dengan cara di pukul.

 

 

 

 

  1. Alat musik Membranophone

                Membranophone adalah alat musik yang sumber bunyinya dari selaput kulit atau plastik. Cara memainkannya: dengan cara dipukul menggunakan telapak tangan.
Contoh: kendang, rebana, conga/bongo, Djembe. Keterangan: alat musik ideophone dan membranophone disebut juga kelompok alat musik perkusi.

Alat musik Membranophone modern  :

  1. KENDANG

Kendang, kendhang, atau gendang adalah instrumen dalam gamelan Jawa Tengah yang salah satu fungsi utamanya mengatur irama. Instrument ini dibunyikan dengan tangan, tanpa alat bantu. Jenis kendang yang kecil disebut ketipung, yang menengah disebut kendang ciblon/kebar. Pasangan ketipung ada satu lagi bernama kendang gedhe biasa disebut kendang kalih. Kendang kalih dimainkan pada lagu atau gendhing yang berkarakter halus seperti ketawang, gendhing kethuk kalih, dan ladrang irama dadi. Bisa juga dimainkan cepat pada pembukaan lagu jenis lancaran ,ladrang irama tanggung. Untuk wayangan ada satu lagi kendhang yang khas yaitu kendhang kosek.

  1. SASANDO

Sasando sebuah alat musik tradisional asal pulau Timor, NTT. Sasando adalah alat musik berdawai yang memiliki keunikan dalam bentuk dan suaranya. Salah satu jenis kekayaan bangsa yang memiliki nilai seni tinggi. Asal tepat dari alat musik ini adalah dari sebuah pulau bernama pulau Rote. Cara memainkannya dengan cara dipetik.

 

 

 

 

 

Alat musik Membranophone modern        :

1.         DRUM

            Drum adalah kelompok alat musik perkusi yang terdiri dari kulit yang direntangkan dan dipukul dengan tangan atau sebuah batang. Selain kulit, drum juga digunakan dari bahan lain, misalnya plastik. Drum terdapat di seluruh dunia dan memiliki banyak jenis, misalnya kendang, timpani, Bodhrán, Ashiko, snare drum, bass drum, tom-tom, beduk, dan lain-lain.

 

  1. BASS DRUM

Drum bass merupakan instrumen drum dalam keluarga instrumen musik perkusi dengandiameter berukuran besar untuk menghasilkan suara dalam intonasi nada rendah (bass). Terdapattigaklasifikasi umum atas drum bass: drum bas konser, ‘kick’ drum , danpitched bass drum. Jenis yang umum dilihat atau didengar dalam penampilan orkestra atau concert band adalah drum bass konser. ‘Kick’ drum merupakan drum bass pada drumkit yang dilengkapi pedal. Picthed bass drum atau disebut pula marching bass drum umumnya digunakan dalam grup marching band, biasanya terdiri dalam beberapa ukuran dengan intonasi nada tertentu yang dapat diatur. Dalam permainan marching band, beberapa pitched drum bass (3 sampai dengan 5 buah drum bass) dalam ukuran berbeda digunakan bersama-sama.

Comments are closed.

Previose Post: