WordPress adalah sebuah platform content management system yang paling populer di dunia. Berdasarkan laporan W3Techs, WordPress digunakan hampir 43,2% website di seluruh dunia, bahkan untuk platform CMS-nya, WordPress menguasai hampir 65,2% website di seluruh dunia. WordPress bahkan jauh meninggalkan CMS terpopuler kedua yaitu Shopify yang “hanya” menguasai 6,6% website.
Dibalik kesuksesannya bagaimana sih kisah WordPress sebelum menjadi penguasa CMS. Artikel ini akan membahas sejarah WordPress, kelebihan, dan fungsi WordPress hingga sekarang mampu menjadi penguasa CMS di dunia.
Sejarah WordPress
WordPress adalah kelanjutan dari platform blog yang bernama b2/cafelog. Diinisiasi oleh seorang pengembang asal Amerika yaitu Matt Mullenweg pada tahun 2003 bersama seorang pengembang asal Inggris bernama Mike Little. Nama WordPress sendiri merupakan ide dari salah satu teman Matt Mullenweg yaitu Christine Selleck.
Pada perkembangannya WordPress versi awal yang rilis pada Mei 2003 masih berbasis platform sebelumnya walaupun sudah memiliki tampilan yang lebih modern dibanding b2/cafelog. User Interface, template, dan XHTML terbaru sudah diimplementasikan pada versi paling awal WordPress ini.
Selanjutnya WordPress terus berkembang dan berinovasi. WordPress menambahkan fitur plugin dan tema kepada para penggunanya yang berguna untuk mempermudah mengelola hingga mendesain website. Saat ini telah tersedia 59,000 lebih plugin di WordPress dan terdapat versi yang gratis dan berbayar. Biasanya untuk plugin yang berbayar akan mendapatkan fitur yang lebih lengkap.
Pada saat ini WordPress telah menjadi salah satu CMS yang sangat ramah pengguna, dengan fitur-fitur yang mudah digunakan dan dipahami, beragam optimisasi yang bisa diberikan pada website, hingga fitur keamanan yang mumpuni. Beberapa alasan inilah yang menjadikan WordPress sangat populer sebagai CMS.
Apa Itu WordPress?
WordPress merupakan salah satu platform content management system yang bersifat open-source, artinya semua pengembang bisa memodifikasi platform tersebut. Selain itu, karena sifat open source-nya, WordPress dapat digunakan secara gratis.
WordPress sendiri saat ini terbagi menjadi dua yaitu WordPress.com dan WordPress.org. Walaupun memiliki nama yang sama sebenarnya kedua WordPress ini berbeda. WordPress.com adalah platform pembuat website dari WordPress yang sekaligus memberikan hosting dan domain.
Sedangkan WordPress.org adalah penyedia platform CMS WordPress yang bisa diunduh dan diinstall secara gratis, untuk menggunakan layanan ini pengguna harus berlangganan hosting dan mendapatkan domain di penyedia lain.