tari jauk manis
Tari jauk dapat dibagi menjadi 2 jenis
1. Tari Jauk Keras (topeng berwarna merah)
2. Tari Jauk Manis (topeng berwarna putih)
Tarian bertopeng yang menggambarkan seorang raja raksasa yang sedang berkelana. Penarinya adalah pria, mengenakan busana yang terdiri dari awiran yang berlapis-lapis, ditambah dengan gelungan jauk dan kaos tangan yang berkuku panjang. Tarian ini lebih bersifat improvisasi dengan struktur koreografi yang fleksible.
foto diatas merupakan Tari Jauk Manis
<Gambelan Angklung adalah sebuah gambelan yang tergolong gambelan tua dan dipergunakan untuk mengiringi upacara Pitra Yadnya atau pembakaran mayat. Di beberapa daerah, gambelan angklung gambelan angklung menggantikan fungsi dari gambelan Gong Gede yaitu untuk mengiringi upacara Dewa Yadnya atau Upacara di Pura-pura.
Nama Angklung berasal dari angling bambu, sejenis instrument yang dipergunakan didalam gambelan itu.
Gambelan Angklung Bali yang terdiri dari instrument-instrument seperti gender, reyong, kendang, kajar, suling, jegogan, angklung, calung, dan gong kecil yang mempunyai laras selendro. Gambelan Anglung mempunyai 4 (empat) nada. Di Bali dikenal dengan nama selendro 4 (empat) nada.
Ada juga jenis Angklung di Bali Utara yang mempergunakan 7 (tujuh) buah nada dan gambelan itu disebut dengan Tembang Kirang. Tembang Kirang disamping untuk mengiringi upacara kematian juga dipergunakan untuk mengiringi tari-tarian seperti Tari Baris dan Rejang.
Adapun repertoire dari gambelan Angklung adalah sebagai berikut: asep menyan, capung manjus, capung ngumbang, dongkang menek biu, guwak maling taluh, sekar jepun, berong, sekar ulet, glagah ketunuan, jaran sirig, kupu-kupu tarum, meong megarong, pipis samas, sekar sandat, lutung megalut dan lain sebagainya.
NAMA :IPUTU ADI MAHARTA KUSUMA
NIM : 201002046
JUR : SENI KARAWITAN
AGAMA : HINDU
STATUS : MAHASISWA ISI DENPASAR
UMUR : 19 TH.
TTL : 26 03 1992
Selamat Datang di Blog Institut Seni Indonesia Denpasar. Ini adalah post pertama anda. Edit atau hapus, kemudian mulailah blogging!