Serangan mendadak I Gusti Panji Sakti membuat mjrka Ida I Dewa Manggis Kuning, dengan memohon Wara Nugraha yang bersemayam di Pura Gunung Jimbar dengan diiringi pasukan panamun beserta bala wong samar penunggu Pura Gunung Jimbar yang berjumlah ribuan mahluk halus dengan kekuatan Bayu Cakra menyambut kekuatan musuh dengan aji panglimutat dan senjata pering gading berbarokan […]
Tabuh angklung ini memiliki ciri khas yang sangat berbeda dari angklung lainnya dari segi instrumen dan nada. Tabuh angklung ini berjudul Pengungkap Sabda yang artinya pembuka suara dan wajib digunakan sebagai tabuh pembuka.
Menyambut HUT Kota Gianyar ke-248 dengan bangga kami Himpunan Seniman Remaja Gita Hredaya Abianbase mempersembahkan sebuah pertunjukan Baleganjur dengan judul “BAYU CAKRA” .
Barungan angklung jembrana ini agak berbeda dengan angklung di kabupaten lainnya. Yang menarik dengan barungan angklung ini adalah nadanya yang berbeda dengan angklung di Kabupaten lainnya. Biasanya angklung di Kabupaten lainnya menggunakan laras selendro sedangkan angklung jembrana ini menggunakan laras pelog.
Selamat Datang di Blog Institut Seni Indonesia Denpasar. Ini adalah post pertama anda. Edit atau hapus, kemudian mulailah blogging!
