Tutorial Bermain Kendang Tunggal Jauk Keras pada bagian Malpal

Kendang merupakan salah satu instrumen musik yang universal, karena hampir di seluruh belahan dunia dipastikan memiliki alat musik yang tergabung dalam alat musik perkusi. Di Bali kendang tidak bisa dipisahkan dari seni karawitan dimilikinya. Instrumen kendang terdapat pada gamelan golongan madya, yang berfungsi sebagai pemimpin dari sebuah barungan gamelan. Kendang bebarongan adalah kendang yang secara khusus terdapat dalam barungan gamelanbebarongan. Jenis kendang ini mempunyai panjang sekitar 62-65 cm, garis tengah tebokan besar berukuran 26-28cm dan garis tengah tebokan kecil sekitar 21,5-23cm. Kendang bebarongan ini termasuk dalam ukuran kendang yang tanggung, karena ukurannya yang tidak terlalu besar maupun tidak terlalu kecil. Sebagaimana memainkan kendang bebarongan, yakni bisa dengan mempergunakan panggul dan juga bisa dimainkan tanpa menggunakan panggul. 

Tujuan saya membuat vlog ini ingin berbagi pengetahuan saya tentang beberapa pola-pola dasar dalam permainan kendang tunggal khususnya di Tari Jauk Keras. Dimana saya akan berbagi sedikit tentang pola yang sering saya gunakan pada saat gerakan tari bagian malpal. Malpal merupakan sebuah gerakan Tari Bali yang identik dengan gerakan pada bagian kaki yang berarti berjalan cepat. Sebelum malpal terdapat sebuah motif permainan kendang atau sebagai tanda bagi penabuh, agar penabuh bisa mengatur dinamika dari iringan Tari Jauk Keras tersebut, setelah itu lanjut ke pupuh malpal terdapat empat pola dalam satu pupuh. Didalam video, saya bagi jadi pola 1, pola 2, pola 3, dan pola 4. Setelah melakukan pupuh malpal tersebut ada motif permainan kendang untuk memberi aksentuasi kepada gerakan penari yaitu pada gerakan nanjek.