Teknik Bermain Gitar dalam Pola Jazz

gitar jazzDalam rangka memenuhi kebutuhan hidupnya, manusia selalu merespons alam sekitar. Manusia juga menginginkan ilmu pengetahuan, maka terbentuklah lembaga pendidikan, baik yang sifatnya formal maupun informal atau nonformal. Dalam rangka memenuhi akan rasa keindahan, maka manusia akan menciptakan kesenian. Kesenian juga dalam proses transmisinya dari satu generasi ke generasi lain memerlukan proses pendidikan. Sehingga berdirilah berbagai institusi pendidikan kesenian di seluruh dunia.
Adanya hubungan secara global mengakibatkan sekelompok manusia sudah terbiasa meminjam dan memakai kebudayaan kelompok manusia lainnya. Termasuk di bidang kesenian masyarakat di seluruh dunia menggunakan satu alat musik dari Barat yang begitu popular yaitu gitar. Dengan kepopulerannya, maka masyarakat di seluruh dunia, perlu belajar memainkan gitar, baik dari aliran popular, klasik, sampai jazz. Begitu pula, teknik memainkan gitar dalam konteks ensambel yaitu gitar melodi, gitar ritme (rhythm), maupun gitar bas. Berkat perkembangan teknologi kini dikenal pula selain gitar akustik juga gitar elektrik atau gitar listrik. Alat musik gitar elektrik ini dapat diklasifikasikan sebagai elektrofon, yaitu alat musik yang penggetar utamanya sinyal listrik dan kemudian diransmisikan menjadi gelombang bunyi. Saat ini gitar termasuk ke dalam salah satu instrumen musik yang paling populer di dunia. Gitar adalah alat musik yang paling terkenal si seluruh dunia. Alat musik ini dimainkan menurut tipe atau jenisnya. Di antara sekian banyak tipe gitar, jenis gitar klasik adalah salah satu alat musik yang cukup banyak diminati.
Tangganada yang Diharmonisasikan
Tangganada mayor yang diharmonisasikan merupakan titik mulai yang ideal untuk memahami harmoni jazz. Dengan teori ini, bisa dipahami semua jenis akord dan fungsi dalam progresi akord jazz.
a) Tangganada C Mayor
Pada versi C mayor, tiap nada diharmonisasikan dengan menambahkan nada lain diatasnya. Interval atau jarak musical antara dua nada dikenal dengan sebutan third, sebab nada pertama tangga nada itu ditambahi nada ketiga diatasnya.
b) Diharmonisasikan Pada Third (Interval Ketiga)
Satu triad yaitu akord yang terdiri atas tiga nada. Pada trek 5 dapat didengar nada individual tiap triad sementara ppada trek 6 nada-nada tersebut dimainkan sebagai akord.
c) Diharmonisasikan dalam Triad-Dimainkan Dalam Nada Terpisah
Bila ditambahkan nada keempat pada triad sehingga membentuk grip yang terdengar ngejazz. Perhatikan akord disusun ulang sehingga lebih mudah dimainkan dengan gitar.
d) Diharmonisasikan Pada Seventh (Interval Ketujuh)
Pada tahap ini tidak perlu untuk memusingkan sebutan untuk setiap akord. Metode membangun akord dengan menumpukkan third diatas yang lain merupakan dasar semua harmoni jazz. Meskipun demikian, setelah berhasil membangun akord nada-nadanya tidak harus muncul dalam urutan yang sama. Sebenarnya, kombinasi munculnya nada-nada dalam akord itu serta susunan dan oktafnyalah yang menciptakan voicing tertentu. Coba mainkan tangganada C mayor, kemudian mainkan triad yang terletak dibawah root note (nada alas). Trek 9 mengetengahkan voicing tersebut sebagai akord, sementara trek 10 menunjukkannya dalam petikan arpeggio. Trek 10 dibuat untuk memberi waktu mendengakan tiap nada yang dimainkan.
Pelajaran Jazz
Satu tangganada mayor punya delapan nada. Saat membicarakan interval third, fourth, atau fifth, merujuk pada posisi numeris nada0nada dalam tangganada, dari nada terendah atau nada alas. Jadi, pada C mayor nada ketiga dari C adalah E; oleh karena itu E dikatakan third diatas C. begitu juga dengan G yang merupakan nada kelima dalam tangganada; G disebut fifth diatas C. Sistem penomeran ini bisa diterapkan dalam dua nada manapun pada tangganada tersebut. Contohnya, jarak antara nada keempat dan keenam dalam tangganada mayor manapun disebut interval third.
Interval antara nada pertama dan ketiga pada tangganada mayor lebih pantas disebut major third. Interval minor bisa juga muncul. Jika mengambil major third an menurunkan nada yang lebih tinggi setengah langkah, interval itu menjadi interval minor third. Contohnya interval C – E merupakan major third, tapi C – Eb minor third. Interval major third-lah yang mendefinisikan sound akord mayor, sama dengan minor third mendefinisikan sound akord minor. Jadi, jika mengambil akord mayor dan menurunkan third dalam akord tersebut setengah langkah, akord tersebut menjadi akord minor.
Bentuk Jazz Dasar
Akord adalah dua nada atau lebih yang dimainkan pada saat yang bersamaan. Interval musikan atau interval antarnada menentukan tipe akord yang dimainkan. Biasanya pemula cenderung mengira akord merupakan enam senar yang dimainkan semuanya, atau paling tidak sebagian besar. Persepsi ini biasanya didapatkan dari buku-buku belajar gitar. Akord bisa terdiri atas dua nada atau sebanyak mungkin nada yang diinginkan, sementara nada alas tidak harus menjadi nada terbawah.
Saat memainkan akord yang mengimpit senar yang tidak dimainkan. Contohnya akord 7 yang menggunakan senar keenam, keempat, dan ketiga. Senar kelima dimatikan oleh jari telunjuk bagian dalam. Teknik mematikan senar penting untuk kejelasan sound akord.

Daftar Pustaka
Bannett, Joe. 2004. Cara Cepat dan Mudah Menjadi Gitaris Jazz Andal.Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama.
Saragih, Bill Ar. 2000. Improvisasi Jazz Untuk Semua Alat Musik.Bandung : Yayasan Pendidikan Musik & Entertainer Indonesia.
Szwed, Jhon F. 2008. Memahami dan menikmati jazz.Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama.

Comments are closed.