PERBEDAAN GAMELAN GONG KEBYAR BALI SELATAN DENGAN BALI UTARA

This post was written by ngurahwahyu on April 16, 2018
Posted Under: Tak Berkategori

A. PERBEDAAN BENTUK BILAH DAN PENCON GAMELAN GONG KEBYAR BALI UTARA DAN BALI SELATAN
Bersumber dari pengalaman saya berlatih di kampong halaman saya di Singaraja dan pengalaman saya menempuh pendidikan di kampus ISI DENPASAR, dapat saya jelaskan bahwa bentuk bilah dari gamelan Bali Utara dengan gamelan Bali Selatan sangat berbeda. Perbedaannya antara lain, gamelan Bali Utara bentuk bilah gangsenya bulat tanpa sudut atau istilah balinya puleh. Sedangkan, bentuk bilah gamelan Bali selatan bila di kaitkan dengan bangun datar bentuknya menyerupai trapesium yang memiliki dua sudut dibagian atasnya. Berikut adalah foto-foto yang saya peroleh di pusat dokumentasi ISI DENPASAR menyangkut bukti perbedaan bentuk bilah gamelan gong kebyar bali selatan dengan Bali Utara.

Tidak hanya pada bilah gangse saja, perbedaan gamelan gong kebyar bali utara dan bali selatan juga terdapat pada pencon di instrumen reong dan terompongnya. Dari apa yang saya lihat, pencon reong gamelan bali utara cenderung pendek dan bulatnya persis seperti benjolan pada umumnya. Sedangkan pencon gamelan bali selatan cenderung penconnya lebih tinggi, yang tingginya hanya beberapa senti dan kemudian baru dihiasi dengan setengah bulatan yang menjadi ujung dari pencon reong tersebut. Berikut foto-fotonya.

B. PERBEDAAN BENTUK BARUNGAN GAMELAN GONG KEBYAR BALI UTARA DENGAN BALI SELATAN
Dari apa yang saya amati, dapat saya jelaskan bentuk barungan gong kebyar Bali Utara dengan Bali Selatan sangat berbeda. Gamelan Bali Utara memiliki jumlah barungan diantaranya 2 ugal, 4 gangse pengenter, ada juga yang memiliki 6 gangse pengenter, dan ada juga yang memiliki 8 gangse pengenter, 4 kantil, ada juga yang memiliki 2 kantil, 1 terompong, 2 reong (reong pengenter dan reong kantil), sepasang penyacah (ada juga yang tidak menggunakan penyacah), sepasang jublag, sepasang jegog, 1 buah kempur, 2 buah gong lanang wadon, 2 pasang kendang (kendang jedutan dan kendang pepanggulan, 1 buah petuk, 1 buah kempli, 1 buah kemong, dua buah kecek (ada juga yang hanya mempunyai satu kecek)dan 1 buah bende.
Sedangkan gamelan Bali Selatan yang saya tau jumlah barungannya antara lain 4 buah gangse pengenter, 4 buah kantil, 2 buah ugal, sepasang penyacah, sepasang jublag, sepasang jegog, sepasang gong lanang wadon, satu kempur, satu kempli, satu petuk, satu buah kecek, dua pasang kendang (kendang jedutan dan pepanggulan), 1 buah terompong, dan 1 buah reong. Berikut adalah foto bentuk barungan gamelan Bali Utara dan Bali Selatan.

Namun kini jumlah barungan gamelan gong kebyar Bali Utara dengan Bali Selatan sudah sama karena sudah dipatenkan dan tidak boleh melebihi atau mengurangi sebagai bentuk aturan untuk mengikuti event gong kebyar mebarung.

Comments are closed.