BANJAR ARSA TUNGGAL KR.SILUMAN
Posted Under: Tak Berkategori
Banjar arsa tunggal adalah salah satu banjar dari banyak nya banjar yang ada di lombok,letak banjar arsa tunggal terletak di cakra barat kota mataram,luas banjar saya adalah 10 are banjar yang sangat luas di bandingkan dengan banjar-banjar yang lain, banjar arsa tunggal karang siluman,yaitu banjar yang sudah lama di dirikan oleh nenek moyang saya sendiri,yang bertempat di cakranegara barat,tepat di depan banjar saya berdiri sebuah pura pemaksan yang di berinama TOH JIWA nama itu di ambil berdasarkan nama leluhur yang aslinya dari klungkung bali,dan keberadaan kasta keluarga besar saya adalah pasek tohjiwa.
Sampai saat ini masyarakat karang siluman belum mengetuhui kapan di bangunnya banjar arsa tunggal ini dan jeleaskan tahun berapa di bangun banjar ars tunggal,banjar arsa tunggal banjar yang sangat tua di bandingkan banjar-banjar yang ada di lombok,menurut tetua saya,banjar arsa tunggal ini di bangun oleh nenek moyang saya terdahulunya,namun belum pasti waktu dan tanggal penyelesaian pembangunan banjar arsa tunggal di waktu itu.
Dari tahun ke tahun banjar arsa tunggal memiliki anggota yang terus bertambah setiap tahunnya,namun ada juga anggota banjar yang mengundurkan diri,dari tahun ketahun jumlah KK pun terus meningkat karena banyaknya warga baru yang membeli tanah di karang siluman khususnya agama hindu,karena lingkungan karang siluman mayoritasnya adalah agama Hindu.
Proses pemilihan anggota banjar di tentukan oleh suara anggota,di mana suara anggota yang mempercayai orang-orang yang terpilih dan mempunyai jiwa pemimpin,tegas dan bisa membuat kemajuan bagi anggota dan banjar arsa tunggal itu sendiri,dari setiap warga banjar yang terpilih menjadi anggota pemimpin banjar,akan di berikan tugas masing-masing,ada yang menjadi sekertaris,bendahara,ketua dan wakil dalam memimpin banjar arsa tunggal untuk kemajuan kedepannya.anggota akan di berikan wewenang dan kepercayaan untuk memimpin anggota banjar,jika pada saat memimpin ada hal-hal yang kurang baik yang di lakukan oleh pemimpin,warga anggota banjar siap memecat ketua atau anggota lainnya untuk di gantikan dengan yang lain yang lebih mempunyai jiwa kepemimpinan.
Banjar saya sangat aktif dalam semua kegiatan,baik dalam kegiataan yadnya atau yang lainnya,luas banjar saya sekitar 9 are,banjar yang cukup luas di lombok di bandingkan banjar yang lainnya,jumlah anggota banjar saya mencapai 170 KK.jumlah anggota banjar di hitung mulai karang siluman utara sampai karang siluman selatan.namun banjar saya tidak mempunyai gong/gamelan jika di bandingkan dengan banjar yang lain,namun di desa saya tidak memliki sebuah barungan gamelan baleganjur saja,yang di taruh di rumah kakek saya.
Dulunya banjar saya mempunyai sebuah barungan gamelan baleganjur lombok yang alatnya terdiri dari sebuah ceng-ceng kopyak 1 kempur dan satu kajar,dan 1 pasang kendang,alat ini adalah musik gamelan klasik lombok yang di sebut dengan nama tuk pur.motif pukulannya pun sederhana namun karena para penabuh nya tidak bisa menjaga dengan baik alat itu akhirnya alat itu di jarang di gunakan atau hampir tidak pernah di gunakan.dan akhirnya sampai saat ini alat gamelan yang di punyai banjar dahulu di jual,dan sampai saat ini banjar arsa tunggal tidak mempunyai barungan gamelan,namun ada salah satu anggota mempunyai gamelan baleganjur yang di beli pada tahun 2013 yang lalu,yang di belikan oleh kakek saya sendiri yaitu Dokter I Ketut Bajra Nada.
Semenjak di belikannya alat barungan gamelan bali yaitu baleganjur,para muda mudi mulai tertarik untuk mempelajari seni musik tradisional bali ini,latihan pun terus di lakukan demi membuat semangat muda mudi menjadi senang dan terus ingin mempelajari gamelan dengan lebih mendalam.tetapi setelah lama kelamaan semangat muda mudi untuk belajar gamelan bali mulai menurun,di lihat dari kehadiran saat latihan yang terus menurun dari hari kehari,mungkin karena muda mudi mempunyai kesibukanya masing-masing,seperti ada yang kuliah,bekerja bersekolah dan lain-lain.
Banjar arsa tunggal kr.siluman memiliki 1 buah bale kul-kul,dan tempat yang sangat luas untuk tempat rapat para anggota,dan di dalam banjar juga memiliki sebuah pura palinggihan,dan tempat penyimpanan barang-barang untuk keperluan banjar, biasanya keperluan untuk barang-barang banjar di gunakan untuk upacara keagaman misalnya odalan atau pitra yadnya,manusa yadnya dll.
Keaktifan banjar arsa tunggal sangat lah baik,setiap ada upacara keagamaan atau acara ngaben banjar arsa tunggal selalu melakukan kerja bakti di bale banjar untuk membantu anggota banjar yang sedang melaksanakan upacara yadnya,misalnya seperti ngebat,manggang sate mmembantu membuat banten dan lain-lain hal.
Jumlah muda mudi banjar arsa tunggal karang siluman sangat lah banyak,dan di antara muda mudi sangat tinggi keaktifitasnya dalam berorganisasi di dalamnya,misalnya mengadakan acara yang berhubungan dengan hari-hari besar keagamaan,seperti hari raya nyepi,sebelum 1 bulan pelaksanaan hari raya nyepi muda mudi banjar arsa tunggal mengadakan rapat untuk seluruh muda mudi dalam membicarakan prosesi sebelum hari raya nyepi,yaitu dalam rangka pembuatan ogoh-ogoh.
Pembuatan ogoh-ogoh ini sangat serius di bicarakan karena menyangkut nama banjar sendiri,kegiatan ini di awasi langsung oleh anggota banjar untuk mengontrol muda mudi dalam pembuatan ogoh-ogoh, di saat ini lah muda mudi banjar arsa tunggal yang memang memiliki bakat seni dalam pembuatan ogoh-ogoh menuangkan inspirasinya kedalam bentuk karya ogoh-ogoh,yang memang memiliki nilai seni yang sangat tinggi, dalam pembuatan muda mudi sangat antusias membantu menolong dalam proses pembuatan ogoh-ogoh.
Dana ogoh-ogoh di dapatkan dari dana yang di miliki oleh banjar dan dari sumbangan masyarakat sekitar banjar,karena dalam pembuatan seni karya ogoh-ogoh di butuhkan dana yang tidak sedikit,yang harus di bantu oleh masyarakat agar tidak membuat semangat para muda mudi dalam berkarya menjadi redup karena masalah dana yang kurang.
Sekian cv banjar saya yang bisa saya jelaskan,banjar merupakan alat untuk berkomunikasi untuk mengemukakan pendapat dan melalui banjar pun kita dapat menuangkan karya-karya seni yang di miliki oleh anggota,oleh karena itu lah rawat lah banjar sebaik-baiknya untuk bisa terus ada hingga anak cucu kita lahir dan sebagai pewaris nantinya.
sumber: jero mangku dangin umur 70 tahun