HIV AIDS dan Cara Mencegahnya
Perlu kita ingat kembali bahwa HIV dan AIDS itu berbeda. HIV adalah Human Immunodeficiency Virus, yaitu virus yang menyebabkan rusaknya/melemahnya sistem kekebalan tubuh manusia. Sedangkan AIDS adalah Acquired Immuno Deficiency Syndrome, yaitu kumpulan penyakit yang disebabkan oleh virus HIV.
HIV/AIDS menular melalui darah. Penularan HIV/AIDS bisa melalui hubungan seks yang tidak aman, penggunaan jarum suntik dan Ibu menyusui.
Apakah anda tau fenomena gunung es? Dari sekian banyak jumlah pengidap HIV/AIDS di dunia, namun itu hanya sebagian kecil dari jumlah keseluruhan? Mengapa? Karena yang tercatat adalah mereka yang melapor atau berobat.
Hiv/aids tidak menular melalui menggunakan toilet bergantian, gigitan nyamuk, menggunakan alat makan bersama dan juga melalui tusuk gigi. Mengapa demikian? Hal tersebut dikarenakan virus akan mati di udara. Berbeda dengan virus yang berada di dalam suntikan yang kedap udara.
Bagaimana cara mencegahnya? Cara mencegah hiv/aids adalah dengan mengimplementasikan A-B-C-D-E ini. A adalah Abstinence yang berarti Tidak melakukan hubungan seks sebelum menikah. B adalah Be faithfull yang artinya setia pada 1 pasangan saja. C adalah Condom artinya gunakanlah kondom selalu ketika berhubungan seks.
D adalah don’t inject yang artinya tidak melakukan suntikan/menyuntik diri sendiri. Biasanya ditujukan pada orang yang kecanduan narkoba dan melakukan injeksi berganti-ganti 1 suntikan dengan banyak orang. Yang terakhir adalah E – Education. Bekalilah diri anda dengan pengetahuan tentang seks, narkoba,agama dan hiv/aids. Dengan langkah-langkah demikian dijamin akan mengurangi juga mencegah perkembangan hiv/aids di dunia ini.
Tepati janji, stop aids.
This entry was posted on Minggu, Juli 15th, 2012 at 1:39 pm and is filed under Tulisan. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. Both comments and pings are currently closed.
Comments are closed.