- Dalam sejarah tari Bali Tari Wiranata termasuk ke dalam jenis tari pertunjukan atau bali – balian dan termasuk jenis tari tunggal karena hanya ditarikan oleh satu orang penari saja. Menurut isinya Tari Wiranata termasuk ke dalam jenis tari heroic karena tariannya mengandung unsur kepahlawanan yaitu menggambarkan tentang keperwiraan seorang raja yang gagah berani pantang mundur, gerak geriknya sangat dinamis dan penuh keagungan. Tari ini disusun oleh Nyoman Kaler pada tahun 1942.
2.2 Perkembangan Tari
Perkembangan Tari Wiranata sampai saat ini kurang diminati, karena gerakannya tergolong rumit. Masyarakat lebih dominan untuk menarikan Tari Margapati dibandingkan dengan Tari Wiranata.
2.3 Fungsi
Fungsi dari Tari Wiranata adalah sebagai pertunjukan karena tari ini dibuat khusus untuk dipertontonkan serta memiliki nilai artistic dan estetik. Tari Wiranata juga termasuk ke dalam tari kreasi. Tari kreasi adalah bentuk gerak tari baru yang dirangkai dari perpaduan gerak tari tradisional kerakyatan dengan tradisional klasik. Gerak ini berasal dari satu daerah atau berbagai daerah di Indonesia. Selain bentuk geraknya, irama, rias, dan busananya juga merupakan hasil modifikasi tari tradisi. Contoh Tari Kreasi Baru selain Tari Wiranata adalah Tari Oleg Tambuliling, Tari Tenun, Tari Panji Semirang (Bali), Tari Kijang, Tari Angsa, Tari Kupu-kupu, Tari Merak (Jawa), Tari Pattenung, Tari Padendang, Tari Bosara, Tari Lebonna (Sulawesi Selatan), dll.
2.4 Ragam Gerak
- Mungkah Lawang pelan – pelan dengan agem kanan disertai mimik kenjung manis. Dan ngubah agem kanan kiri.
- Ulap – ulap di sebelah kanan dan gandar garep berjalan ke depan sambil ngurat daun melihat serong kiri ke depan dan serong kanan lalu gandanguri mundur.
- Ngerangrang pajeng kanan kiri dan ngangget sambil berputar – putar.
- Nepuk kampuh tangan di dada dan najog bertanjak dua jalan ke depan lalu gandanguri ke belakang.
2.5 Kostum
Mengenai Susunan Kostumnya sebagai beikut :
– Udeng untuk di kepala
– Badong untuk di leher
– Sabuk prade untuk di pinggang
– Ampok-ampok untuk di pantat
– Gelangkane untuk di lengan
– Kain lanjingan
2.6 Musik Iringan
Adapun tabuh yang di pakai dalam tari wiranata sebagai berikut :
– Bapang dengan irama cepat
– Longger dengan irama sedang
– Bapang dengan irama bergelombang
– Pengentrag dengan irama cepat
– Pemesan dengan irama halus dan pelan
– Pengecet dengan irama cepat
Daftar Pustaka
http://forumgunturnet.blogspot.com/ DAN BUKU KAJE KELOD OLEH I MADE BANDEM