Kesenian JEGOG Jembrana

This post was written by adipradana on April 28, 2019
Posted Under: Tak Berkategori

   Kesenian jegog adalah salah satu kesenian khas di Kabupaten Jembrana yang tumbuh di dalam kalangan masyarakat pedesaan yang agraris.

Catatan yang terdapat kesenian tumbuh pertama kali pada tahun 1912 di Desa Dangin Tukadaya Banjar Sebual dan pendirinya adalah Nang Gliduh atau yang terkenal dengan nama Kyang Gliguh.

   Kesenian ini berkembang dalam masyarakat Seiring dengan perkembangan zaman. Kesenian mendapat tempat di hati rakyat dan terkena pengaruh kesenian-kesenian lainnya, baik dalam bidang perangkat instrumennya, maupun didalam bidang tarian, seperti masuknya seni drama ke dalamnya.

   kesenian yang merupakan kesenian khas memiliki beberapa peran penting untuk tetap dilestarikan perananya itu antara lain :

–   Sebagai sarana penghibur masyarakat di pedesaan dalam mengisi waktu senggang.

–   Sebagai sarana perangkat masyarakat dengan memberikan pesan-pesan pembangunan.

–   Sebagai alat untuk memberikan kepada masyarakat terutama di pedesaan dengan menampilkan pemain yang mengambil cerita tentang perjuangan dalam revolusi fisik guna membuktikan semangat cinta tanah air, rela berkorban demi kepentingan negara dan bangsanya.

–   Disuguhkan kepada para wisatawan baik yang berasal dari dalam negeri maupun yang dari luar negari sebagai sebuah aset pembangunan pariwisata di Kabupaten Jembrana.

–   Sebagai sarana untuk memanggil warga masyarakat untuk mengadakan gotong royong dan mengerjakan saran-saran umum.

Comments are closed.

Next Post:
Previose Post: