SEJARAH TABUH TELU GESURI

This post was written by yogakusuma on April 24, 2018
Posted Under: Tak Berkategori

Tabuh Telu Gesuri di ciptakan oleh (alm) I Wayan Beratha tahun 1964. Gesuri singkatan dari Genta Suara Revolusi, Karya seni tabuh yang terinspirasi dari semangat pahlawan perjuangan bangsa merebut kemerdekaan RI.Sejarah terciptanya Tabuh Telu Gesuri.Almarhum I Wayan Beratha lahir dari lingkungan seniman di Banjar Belaluan, Denpasar pada tahun 1924. Kesenimanannya diturunkan oleh kakeknya I Ketut Keneng yang memiliki keahlian di bidang sastra. Sang Ayah I Made Regog dan ibu Ni Made Rerod telah membimbing I Wayan Beratha dengan sentuhan seni gamelan. Ayahnya, I Made Regog, adalah salah seorang tokoh seniman tabuh yang mengembangkan Gong Kebyar di Bali Selatan. Tabuh Kebyar Ding Sempati karya I Made Regog yang telah direkam dalam piringan hitam Odeon dan Beka pada tahun 1928 menjadi tonggak perkembangan tabuh-tabuh kreasi pagongan di bali.
Sebagai tokoh seni tabuh di Banjar Belaluan I Wayan Beratha menekuni gamelan sejak usia delapan tahun. Melihat bakat seni anaknya I Made Regog kemudian mengantarkan I Wayan Beratha untuk berguru kepada Ida Boda, Nyoman Kaler, dan I Made Gerebag. Sejalan dengan usianya yang menginjak dewasa I Wayan Beratha tidak hanya terampil memainkan gamelan Gong Kebyar, Bakat seni yang telah ditanamkan oleh orang tuanya terasah semakin matang dalam menciptakan seni tabuh dan tari-tarian.Pada tahun 1964, I Wayan Beratha melawat ke negri Paman Sam, dalam rangka New York Fair. Kehadirannya saat itu sebagai pemimpin teknis pada seksi Bali, Guna memperkenalkan Revolusi Indonesia di Luar Negri, Pada saat itulah iya berkesempatan menyajikan eksperimen gambelan Bali lewat Tabuh Telu Gesuri yang berarti Genta Suara Revolusi.(Bentuk dan Struktur gending dalam Pengawit Tabuh Telu Gesuri.)Pengawit di dalam sebuah struktur komposisi lagu lelambatan pagongan menjadi bagian yang paling awal dimana pada bagian ini terdapat sebuah kalimat lagu/melodi yang menandakan mulainya sebuah komposisi. Melodi yang di sajikan berupa rangkaian nada-nada yang dimainkan dengan mempergunakan komposisi gamelan awal yang diakhiri dengan gong.Tabuh Telu Gesuri pada bagian pengawit ini terdapat bagian yang dinamakan gineman.Pada tabuh telu Gesuri ini ada 3 bentuk gineman yaitu gineman gangsa, gineman riong dan gineman terompong. Gineman gangsa yaitu motif permainan gangsa serta didukung oleh beberapa instrumen dalam gamelan gong kebyar yang dimainkan secara bersama-sama dengan berbagai variasi teknik gegebug sehingga menghasilkan jalinan jalinan melodi yang dinamis. Biasanya di dalam gineman gangse terdapat pengrangrang terompong yang merupakan variasi teknik gegebug terompong yang dimainkan secara solo/tunggal. Dalam penyajian tabuh Telu Gesuri, untuk mengawali sebuah komposisi selalu diisi dengan gineman terompong. Dimainkannya pengrangrang ini memiliki arti yang sangat penting yang biasanya dipergunakan sebagai kode persiapan kepada para penabuh akan dimainkannya sebuah komposisi.

Comments are closed.