Filsafat Seni

This post was written by aryaadiana on April 9, 2018
Posted Under: Tak Berkategori

PENGERTIAN FILSAFAT SENI

Filsafat seni bagi para filsuf seni, berbicara mengenai ide, makna, pengalaman, intuisi, semua menunjukkan sifat simbolik dari seni. Pada awalnya, Socrates yang berpikir mengenai filsafat seni, sehingga Ia dikenal sebagai Bapak Filsafat Seni/Keindahan. Panggilan filosofis dalam konteks filsafat seni menuntut kerelaan, keterbukaan, dan tidak pernah prasangka apriori. Artinya, persoalan senidapat dibahas dari sudut pandang disiplin ilmu manapun. Dalam definisi mengenai seni merupakan proses cipta, rasa, dan karsa. Seni tidak akan ada bila manusia tidak dihadiahi daya cipta. Filsafat dan seni sebagai komunikasi yang kreatif, tetapi cara dan tujuannya berbeda.

Filsafat adalah usaha mencari kebenaran,sedangkan seni lebih pada kreasi dan menikmati nilai.Bahkan bila seni menggunakan bahasa seperti dalam sastra, penggunaan ini tidak sama dalam filsafat. Tujuan dari seni adalah membangkitkan emosi estetik, sementara dalam filsafat, bahasa adalah alat untuk mengucapkankebenaran. Melalui filsafat seni, pemahaman tentang seni akan lebih kaya. Banyak hal yang dapat dipertanyakan. Namun, pertanyaan sebagai tantangan, bahwa filsafat seni adalah bukan sekedar sejarah seni.

FILSAFAT SENI TARI LEGONG RAJA CINA

Kisah Legong Raja Cina yang mempertemukan Raja Sri Jaya Pangus dengan Putri Kang Cin Hui yang akhirnya menikah tapi tidak memiliki keturunan.Akhirnya Sri Jaya Pangus bertapa di Gunung Batur untuk memohon keturunan dan bertemu Dewi Danu dan terpikat. Hubungannya dengan Dewi Danu melahirkan seorang anak.setelah itu Sri Jaya Pangus kembali ke kerajaannya dan meninggalkan Dewi Danu. Kemudian Dewi Danu menyusul dan terkejut ketika melihat Sri Jaya Pangus bermesraan dengan Kang Cin Hui.Saking murkanya, Dewi Danu membinasakan Sri Jaya Pangus dan Kang Cin Hui dengan mata ketiganya dan menjadikan keduanya menjadi abu.Setelah itu seluruh rakyat Bali yang mendengar peristiwa itu memohon kepada Dewi Danu agar menghidupkan kembali rajanya yang dinilai baik hati kepada rakyatnya.Lalu Dewi Danu mewujudkan keinginan rakyat Bali menghidupkan Sri Jaya Pangus dan Putri Kang Cin Hui menjadi Barong Landung agar tetap dipuja oleh semua masyarakat Bali.

FILSAFAT IRINGAN TARI RAJA CINA

 

memakai gamelan Palegongan, kesatuan barungan ini terdiri dari pada sejumlah alat – alat yang mempunyai nama – nama tersendiri dan fungsi terhadap kesatuan barungannya.
Sesuai dengan bentuknya yang mengkhusus masing – masing bebarungan gamelan di Bali, maka lagu – lagu daripada setiap jenis gamelan itu mempunyai susunan komposisi tersendiri yang merupakan bentuk khas dari setiap jenis gambelan itu. Demikian pula halnya dengan lagu – lagu palegongan mempunyai bentuk tersendiri dengan ciri – ciri keasliannya yang berbeda dengan lagu – lagu gambelan lainnya. Ciri khas dari pada lagu – lagu palegongan yang pertama adalah penonjolan permainan melodi gender rambat, kemudian melodi kendang untuk bagian lagu pengawak dan susunan komposisi yang memberi peluang – peluang untuk tandak (seni suara vokal) yang baik sekali. Lagu – lagu palegongan bilamana tidak disertai tandak akan kurang lengkap/mantap

Comments are closed.

Previose Post: